Jodoh Sambil Lalu Pergi

Kamu adalah orang yang baru ku kenal, orang yang gak lama telah mengisi hati. Perjumpaan singkat yang bermula dari awal sekolah kini telah menjadi sebuah hubungan. Masih melekat dengan malam waktu itu saat kamu ungkapkan perasaanmu terhadapku, aku belum bisa sepenuhnya menerima kamu. Namun seiring dengan waktu hatiku luluh dengan sikap baikmu dan lucu selalu ingin berada dekat denganmu.

Pada akhirnya aku menerimamu dengan setangakai bunga melati. Kini kita telah bersama dan telah pacaran namun semakin hari semakin janggal. Kamu yang dulunya perhatian, lembut kini menjadi seseorang yang cuek dan menyebalkan. Hingga aku pun bingung harus bilang apa samamu. Banyak orang mengatakan jangan tunggu dia pergi baru kamu sadar apakah kamu masih ingat denganmu. Seseorang yang mengisi hatimu dan telah bersamamu untuk waktu yang cukup lama.

Jika kamu sibuk aku mengerti, jika kamu sedang tidak ada waktu aku paham, jika kamu belum berdamai dengan masa lalumu aku juga mengerti. Namun pernahkah kamu memikirkan tentang persaanku yang gundah gulana menunggu kabar darimu. Jika suatu hati aku sudah tidak sanggup menahan rasa sakit dan kecewaku ini, mungkin aku akan berhenti mencintaimu. Tolong kamu mengerti dengan keadaanku sekarang yang merindukan sosok kamu yang dulu.

Mungkin hari ini aku masih mencintaimu tapi tidak tahu untuk besok apakah masih sama atau tidak. Jika kamu memang tidak memiliki waktu lagi kenapa kamu menginginkan aku untuk bersama denganmu. Bukankah itu hanya akan mengundang luka untukku. Saat kamu bersifat cuek, tidak peduli dan meninggalkan aku, itu berarti kamu sedang mengajariku untuk menjalani hari-hariku tanpa adanya kamu.

Jangan tunggu sampai aku pergi baru kamu sadar arti dari sebuah kata kehilangan yang sesungguhnya. Saat aku pergi dan bahagia dengan orang lain apa kamu tidak merasa kecewa. Sakit rasanya bahkan tidak ingin melihatku sama sekali. Mungkin kamu bisa membohongi perasaanmu yang hancur itu namun tidak dengan tatapan matamu terhadapku. Kamu mungkin bilang bahwa bahagiaku adalah bahagiamu namun itu hanya kebohongan mu saja, kamu terluka akan hal itu.

Mungkin kamu baru akan merasa kehilangan setelah aku dibahagiakan oleh orang lain, merasa gagal,kecewa dan menyesal telah meninggalkan ku. Namun semua sudah terlambat tidak ada lagi gunanya menyesal.

Jangan pernah menyianyiakan orang yang tulus mencintaimu hanya karna suatu hal, karna akan terasa sakit saat aku sedih orang lain datang menghapus air mataku. Kamu memang berjanji kalo kamu akan bahagiain aku, namun ucapan tanpa pembuktian adalah nol. Percuma kamu banyak berjanji kalo tidak ada satu pun yang kamu tepati. Walaupun hubunganmu masih berjalan1 bulan atau lebih kamu harus tetap menghargainya bukan malah anggap sepele.

Walaupun belum lama menjalin hubungan setidaknya kamu menghargai hubunganmu itu, jalani dengan baik. Kalo kamu tidak suka bilang tidak suka jangan paksakan hubunganmu, itu hanya akan membuatnya terluka. Move on itu bukan perkara gampang atau sepele, melupakan setiap moment yang ada itu sangatlah sulit tak mudah melaluinya. Butuh waktu dan harus memiliki hati yang tangguh agar dapat melupakan nya dengan cepat. Mungkin menurutmu hal itu sangatlah mudah hingga kamu tega berbuat seperti ini terhadapku, meninggalkanku pas lagi sayang-sayangnya.

Ingat bunga butuh waktu untuk mekar begitu juga cinta butuh pembuktian seiring berjalan nya waktu.